8 Tips Jitu Menata Hidangan dengan Peralatan Melamin

Rasa, tentu menjadi faktor utama kenikmatan sebuah masakan. Namun sebenarnya, aktivitas makan yang sehat adalah yang melibatkan sebanyak-banyaknya organ tubuh untuk bekerja. Acara makan bukan sekadar melibatkan lidah untuk merasa. Aroma yang tercium oleh hidung, penampilan menarik yang memanjakan mata serta tekstur makanan yang kaya untuk diolah dalam mulut mampu meningkatkan selera makan. Tergugahnya selera makan ini akan merangsang produksi enzim-enzim pencernaan sehingga siap untuk mengolah makanan.

Karena itu, ketrampilan menata hidangan adalah salah satu hal yang perlu dipelajari untuk mendukung hidup sehat. Dengan didukung peralatan makan yang aman serta cantik, hidangan Anda bisa memberikan tambahan nilai dalam kualitas hidup Anda.

Saat ini peralatan makan dari bahan melamin sangat digemari pemakaiannya di rumahtangga maupun restoran. Hal ini disebabkan karakteristiknya yang anti pecah, tahan panas didukung dengan aneka desain, warna dan motif yang menarik sehingga cocok digunakan sebagai penunjang penampilan hidangan di atas meja. Jangan lupa untuk memastikan terdapat ukiran kode SNI pada peralatan melamin Anda untuk memastikan keamanannya.

Untuk memenuhi kebutuhan peralatan makanan terlengkap dan termurah, Anda bisa mengunjungi Melamine Mall yang memiliki 490-an varian produk dan semuanya tersedia serta siap dikirim ke rumah Anda. Sapalah Tim Melo yang menjual peralatan makan harga grosir dengan diskon sepanjang waktu untuk semua produk.

Berikut ini saya sampaikan aneka tips yang bisa diterapkan untuk menata hidangan agar lebih menarik. Simak baik-baik tiap poinnya ya.

1. Membuat Sketsa

Layaknya desainer yang sedang membuat baju maupun arsitek yang akan membangun rumah, menata hidangan pun perlu merancang sketsanya dahulu. Anda harus merencanakan di manakah letak menu utama, menu pendamping, minuman serta detil penataan tiap hidangan seperti bentuk irisan, jenis saus dan hiasannya. Juga pertimbangkan pernik-pernik meja makan seperti taplak meja, sapu tangan dan hiasan meja yang digunakan.

Rancanglah dan bayangkan keseimbangan bentuk, warna dan letak serta kesan secara keseluruhan. Jika Anda hendak menghidangkan masakan bernuansa oriental, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengunjungi Melamine Mall yang menjual set alat makan tempat daging berkualitas. Di sana terdapat wadah daging shabu dengan warna hitam dan putih yang sangat eksotis dan memperkuat kesan oriental di atas meja hidangan Anda.

2. Mengatur Porsi

Isilah 2/3 bagian wadah dan sisanya harus kosong. Ruang yang kosong memberikan efek kontras pada makanan sehingga tampak lebih menarik. Jika piring penuh dengan makanan, maka makanan itu sendiri tidak akan tampak menarik.

Ada kalanya kita menghidangkan makanan dengan bentuk seporsi menu lengkap dalam satu piring. Sebagai aturan umum untuk porsi, Anda bisa menyusun menu dalam satu piring dengan 1/2 bagian berisi sayuran, 1/4 bagian berupa sumber protein dan 1/4 bagian untuk karbohidrat.

3. Memilih Peralatan Makan

Pilihlah peralatan makan berwarna netral untuk emnonjolkan kecantikan hidangan. Jika Anda ragu menentukan warna, pilihlah putih. Karena warna putih sangat kontras dengan warna lainnya. Piring putih laksana kanvas yang siap dilukis dengan bentuk dan warna apa saja.

Kecuali jika Anda memiliki satu set peralatan makan istimewa dengan motif atau warna tertentu, gunakan saja selama itu berfungsi menunjang penampilan hidangan, bukan malah bersaing. Misalnya koleksi dari Melamine Mall yang jual alat makan piring motif daun, sangat cocok untuk menghidangkan masakan tradisional.

Setiap jenis makanan disajikan dalam wadah yang berbeda. Misalnya, steak disajikan dalam piring ceper yang lebar agar mudah saat memotong. Sedangkan sup diletakkan dalam mangkuk agar tidak mudah tumpah. Makanan utama dan makanan pendampingberbeda ukuran dan jenis piringnya. Biasanya makanan utama dihidangkan dengan piring yang lebih besar dan desain yang lebih menarik perhatian.

3. Bermain Tekstur

Tekstur merupakan salah satu elemen penting dalam hidangan. Menjaga tekstur ideal setiap makanan dan menggabungkan beberapa tekstur berbeda dalam satu sajian sangat baik memikat perhatian mata, menerbitkan selera dan merangsang seluruh organ mulut untuk terus mengunyah.

Perhatikan cara memasak dan menyajikan makanan agar memiliki tekstur yang bagus. Untuk gorengan misalnya, sebaiknya digoreng dalam keadaan terendam minyak yang benar-benar panas hingga berwarna kuning keemasan dan tidak langsung disimpan dalam wadah kedap udara saat masih panas. Hal ini akan menghasilkan tekstur yang renyah dan tahan lama. Atau saat menyajikan pasta, campurkan sedikit dengan minyak setelah dimasak agar tidak menggumpal. Jika makanan tampak terlalu kering, sedikit percikan minyak goreng atau air akan membuat tampilannya lebih segar.

Beri pengalaman tekstur yang variatif dalam satu hidangan. Taburan bawang goreng, wijen atau kacang tanah dapat menjadi pilihan untuk menambahkan tekstur renyah pada hidangan. Sebaliknya, krim kocok misalnya, adalah elemen lembut yang cocok ditambahkan pada pada hidangan manis.

4. Sentuhan Aneka Warna

Pelajari warna tercantik dari setiap makanan dan cara memasaknya. Kuning keemasan untuk gorengan dan warna asli sayuran adalah sesuatu yang layak untuk diusahakan. Usahakan untuk mengolah bahan-bahan dengan berbagai warna dalam hidangan. Warna hijau, oranye, merah, ungu, biru, merah muda, dan kuning ada dalam buah-buahan dan sayuran. Buatlah sup dari minimal 3 warna sayuran atau sajikan salad buah berisi buah yang beragam warna. Begitu banyak pilihan, batasannya hanya imajinasi Anda.

Untuk jenis hidangan berwarna monokrom, tambahkan warna lain yang kontras pada hidangan sebagai hiasan. Ingatlah untuk selalu menggunakan bahan yang siap dikonsumsi sebagai hiasan, agar tidak terbuang percuma setelah acara makan. Bisa berupa irisan kucai potongan tomat atau pipilan jagung. Potongan lemon dan jeruk nipis biasanya disajikan untuk hidangan daging dan makanan laut. Potongan buah atau daun mint segar. dapat melengkapi sajian manis Anda. Taburan bubuk cokelat, kayumanis atau gula halus dengan warna kontras bisa menjadi pilihan untuk hidangan pencuci mulut.

Warna kontras dan desain unik sebuah wadah juga dapat membantu penampilan hidangan monokrom. Anda dapat menemui Tim Melo yang menjual mangkok sop unik seperti mangkuk ombak, mangkuk miring, mangkuk segi empat dan lainnya dalam warna-warna cantik seperti putih, hitam, merah, hijau, jingga, ungu, kuning, biru muda dan merah muda.

5. Penataan Tiap Elemen Hidangan

Pastikan bahwa hidangan utama adalah pusat perhatian. Letakkan elemen utama di tengah piring atau mungkin Anda ingin agak ke pinggir sebagai variasi. Lanjutkan dengan menata hiasannya ke arah luar.

Jika Anda ragu hendak meletakkan berapa potong bahan dalam satu sajian, pakailah aturan jumlah ganjil. Elemen hidangan dalam jumlah ganjil secara visual lebih menarik. Karena terkesan sebagai sepotong makanan yang dibingkai elemen lain. Hal ini berlaku dalam penyajian beberapa jenis bahan yang berbeda maupun sama dalam satu piring.

6. Ketinggian

Menambah ketinggian pada hidangan membuat makanan tampak luar biasa karena keindahan tekstur dan perpaduan berbagai warna bahan lebih jelas terlihat. Daripada menyebar makanan merata ke seluruh permukaan piring, gunakan metode tumpukan dan pelapisan agar presentasi makanan Anda tampak berkelas.

Anda bisa memberi ketinggian pada hidangan dengan menyajikan makanan protein di atas makanan karbohidrat. Misalnya, meletakkan telur mata sapi di atas gundukan nasi goreng yang dicetak seperti gambar di atas.

Untuk makanan berkuah kental (seperti kari), sebaiknya Anda tuang dulu kuah kental/sausnya dalam jumlah yang sesuai dalam wadah, baru Anda menata elemen lain di atasnya secara bertumpuk agar memiliki ketinggian.

7. Saus yang Bijak

Saus adalah pelengkapan hidangan. Ingatlah untuk tidak terlalu banyak memberikan saus. Saus berfungsi menambah sentuhan warna, rasa, dan tekstur tanpa menyaingi makanan utama. Ada beberapa cara menyajikan saus dalam hidangan, antara lain:

• siraman. Teknik ini digunakan seperti menyiramkan Saus Bolognese ke atas pasta atau menuangkan vla ke atas puding
• hiasan. Adakalanya saus digunakan sebagai salah satu elemen hiasan dengan cara mencoretkan atau menuangkan sedikit dan berpola di pinggir makanan. Misalnya seperti contoh hidangan dalam foto di atas
• sajian terpisah. Saus juga bisa disajikan secara terpisah dalam wadah kecil khusus saus. Anda bisa mendapatkan wadah saus 3 sekat di Melamine Mall yang menjual set alat makan terlengkap. Dengan wadah ini, Anda dapat memberikan aneka pilihan saus dalam rasa dan warna berbeda yang semakin menggugah selera.

8. Kebersihan

Menjaga kebersihan hidangan merupakan hal yang tidak dapat ditawar lagi. Tiriskan gorengan di atas tisu makan untuk menyerap minyak yang berlebihan. Jangan lupa untuk mendiamkan daging beberapa menit sebelum dipotong agar cairan daging yang keluar meresap kembali sehingga tidak membanjiri piring.

Setelah bersusah payah menyajikan hidangan dengan cantik. Periksa bekas jari dan noda pada pinggiran piring. Untuk membersihkan pinggiran piring, gunakan tisu makan yang dicelupkan ke dalam air yang dibubuhi sedikit cuka putih.

Nah, kini Anda pasti sudah siap menata hidangan Anda kan? Saya bisa melihat dari balik senyum simpul dan binar mata Anda yang menerawang sedari tadi membayangkan hasil karya Anda nantinya. Baiklah, selamat mencoba, ya. Silakan tinggalkan pesan atau bagikan artikel ini jika bermanfaat.